IDXChannel - Indeks harga konsumen utama Singapura naik 5,1 persen pada bulan Desember, sedikit lebih tinggi dari perkiraan, data resmi menunjukkan pada hari Rabu.
Tingkat inflasi inti yang tidak termasuk biaya transportasi jalan pribadi dan akomodasi - tidak berubah dari kenaikan 5,1 persen pada bulan November. Jajak pendapat Reuters terhadap para ekonom telah memperkirakan kenaikan 5 persen pada bulan Desember.
Dilansir melalui Reuters, Rabu (25/1/2023), inflasi utama mereda menjadi 6,5 persen tahun-ke-tahun pada bulan Desember, dari 6,7 persen pada bulan November.
Untuk tahun 2022 secara keseluruhan, inflasi inti rata-rata 4,1 persen, lebih tinggi dari 0,9 persen yang tercatat pada tahun 2021. Sementara itu, inflasi IHK mencapai 6,1 persen tahun lalu, naik dari 2,3 persen pada 2021.
Bank sentral sebelumnya mengatakan inflasi inti kemungkinan akan tetap di sekitar 5 persen untuk awal 2023.
Ini juga memproyeksikan tingkat inflasi inti antara 3,5 persen hingga 4,5 persen pada tahun 2023, dengan inflasi utama berada di antara 5,5 persen dan 6,5 persen.
(DKH)
