Shifa Nurhaliza
3. Jordan River, Kanada
Pada dasarnya, Sungai Yordan adalah kota dengan pantai yang sangat indah dan tenang. Sayangnya, kota ini sering mengalami bencana alam seperti polusi, erosi, kenaikan permukaan laut, dan gempa bumi. Bencana tersebut menyebabkan warga Sungai Yordan merasa cemas dan gelisah. Hampir semua penduduk telah memutuskan untuk meninggalkan kota.
Namun, kondisi ini tidak mencegah seorang pria berusia 72 tahun bernama Hugh Pite meninggalkan kota. Dia membagi waktunya antara dua rumah di Sungai Yordan dan Teluk Brentwood yang berdekatan. Meski sudah mendapat peringatan untuk meninggalkan kota tersebut, Pite tetap tidak mau meninggalkannya.
4. Tomioka, Jepang
Tomioka adalah kota di Jepang yang berada dalam "zona larangan bepergian", karena adanya pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima. Pada tanggal 11 Maret 2011, pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima dilanda gempa bumi dan tsunami yang menyebabkan pembangkit listrik tenaga nuklir runtuh, mengirimkan tenaga nuklir membumbung tinggi ke dekat kota.
Hal ini menyebabkan tingginya tingkat polusi di daerah sekitarnya dan memaksa evakuasi ratusan ribu penduduk. Area paling tercemar dalam radius 20 km di sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir tetap menjadi area terlarang.
Dari kejadian ini, hanya tersisa satu penduduk, yaitu Naoto Matsumura, yang berusia di atas 50 tahun. Naoto Matsumura menjadi satu-satunya penduduk kota dengan populasi hampir 16.000. Dia tinggal di sana tanpa air atau listrik.
5. Cass, Selandia Baru
Cass juga merupakan salah satu kota yang hanya dihuni oleh satu orang. Kota ini terletak di distrik Selwyn di Pulau Selatan, Selandia Baru. Barrie Drummond adalah satu-satunya penduduk kota itu.
Barrie Drummond awalnya diundang untuk bekerja dengan Cass dan dia pikir pekerjaan itu hanya akan berlangsung 2 tahun. Setelah 25 tahun, ia masih menolak untuk meninggalkan kota bahkan sebagai satu-satunya penduduk.
Barrie bekerja di KiwiRail dan bertanggung jawab atas bagian tertinggi rel kereta api dari Christchurch ke Greymouth. Barrie mengatakan dia tidak pernah merasa sendirian atau terisolasi. Lebih jauh lagi, dia tidak merasa gugup bahkan ketika dia sendirian di Cass Town. (SNP)
