sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jadi Negara Maritim, Produk Perikanan RI Baru Isi 3,5 Persen Pasar Dunia

Economics editor Tia Komalasari/IDXChannel
09/11/2021 15:31 WIB
Indonesia baru mengisi 3,5 persen atau senilai USD 5,2 miliar dari kebutuhan pasar dunia.
Indonesia baru mengisi 3,5 persen atau senilai USD 5,2 miliar dari kebutuhan pasar dunia. (Foto: MNC Media)
Indonesia baru mengisi 3,5 persen atau senilai USD 5,2 miliar dari kebutuhan pasar dunia. (Foto: MNC Media)

Melalui program terobosan kampung budidaya, lanjut Menteri Trenggono, KKP memiliki tujuan menyelamatkan komoditas perikanan lokal dari kepunahan. Selain itu,  mendorong peningkatan penghasilan masyarakat pembudidaya,  menambah pendapatan asli daerah, serta menyerap banyak tenaga kerja. 

Sementara untuk kegiatan budidaya berorientasi ekspor khususnya komoditas udang, KKP sudah memiliki langkah strategis dengan target produksi 2 juta ton pada 2024. Tahapannya melalui evaluasi tambak  eksisting, revitalisasi tambak tradisional sehingga produksinya naik dari 0,6 ton per hektare menjadi 2 ton per hektare, serta membangun modelling tambak udang modern yang terintegrasi dari hulu hingga hilir.  

“Agar bisa berhasil, maka harus memenuhi syarat tambak yang sehat, yaitu air yang bersih, memiliki instalasi IPAL, memiliki instalasi tandon yang baik,” ujar Menteri Trenggono.

Siapa saja bisa terlibat dalam program terobosan KKP, termasuk para nelayan tradisional. Bahkan KKP melalui BLU LPMUKP siap memberikan bantuan permodalan dengan bunga yang cukup ringan sekitar 3 persen per tahun.  "Target Pemerintah bagaimana bisa meningkatkan harkat, martabat dan kesejahteraan nelayan tradisional," pungkasnya.(TIA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement