Advenia Elisabeth/MPI
IDXChannel - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi memastikan sejumlah harga bahan kebutuhan pokok (bapok) masih stabil dan ketersediaannya tercukupi sampai dengan H-5 hari raya Idul Fitri.
"Per tanggal 27 April 2022 atau H-5 menjelang Idul Fitri, harga rata-rata nasional bahan kebutuhan pokok masih stabil dan stoknya terjaga dengan aman," ujar Mendag secara virtual, Kamis (28/4/2022).
Lutfi memaparkan, beras medium stabil di harga Rp10.400/kg, sementara beras premium turun Rp100 menjadi Rp12.400/kg. Kemudian, gula pasir stabil di harga Rp14.700/kg dengan stok nasional masih aman hingga pertengahan tahun.
"Lalu, daging sapi hari ini harganya naik Rp600 atau Rp136.800/kg dibandingkan kemarin" katanya.
Sementara itu, untuk daging ayam harga rata-rata nasional hari ini naik Rp400 atau dibanderol Rp38.900/kg. Sedangkan telurnya naik Rp100 menjadi di Rp27.400/kg.
Lebih lanjut Mendag menyampaikan, bawang merah harganya naik Rp300 menjadi di Rp35.700/kg. Sementara bawang putih, harganya naik 0,3 persen di kisaran Rp31.000-Rp33.300/kg tergantung jenisnya.
Lanjut Mendag menyampaikan, harga cabai naik 0,47 persen dibandingkan harga kemarin di kisaran Rp43.000-Rp48.200/kg tergantung jenisnya. Tak hanya itu saja, Mendag juga melaporkan harga kedelai hari ini stabil di Rp14.000/kg, begitu juga tepung terigu stabil Rp11.500/kg.
Tidak ketinggalan, komoditas satu ini yakni minyak goreng. Dijelaskan Mendag, minyak goreng premium kembali turun Rp 100 dibandingkan kemarin, menjadi Rp26.400/liter sementara kemasan sederhana stabil di Rp23.900/liter.
Lutfi mengatakan, pantauan harga ini dilakukan setiap hari oleh kontributor dinas yang membidangi perdagangan di 216 pasar rakyar di 90 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi untuk menjaga kebutuhan pokok khususnya menjelang Idulfitri.
Untuk informasi harga bahan pokok yang lebih rinci, masyarakat dapat mengakses melalui situs www.ews.kemendag.go.id
"Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus memantau ketersediaan stok dan menjaga harga barang kebutuhan pokok khususnya menjelang Idulfitri," tutup Mendag. (TYO)
