Heru menyerukan harapannya dari pengembangan digital ini dapat menggerakkan ekonomi bangsa khususnya dari UMKM, dan dapat menjawab tantangan Work From Home (WFH), Pelajaran Jarak Jauh (PJJ) dan hal lainnya yang mengharuskan jaringan yang kuat.
“Sasaran pertama dari komersial ini adalah residensial, karena aktivitas masyarakat Indonesia sekarang ini banyak menghasbiskan waktunya di rumah. Maka dari itu diperlukan jaringan yang mendukung,” kata dia.
Datangnya jaringan 5G di lini kehidupan masyarakat Indonesia, tak dipungkiri akan berdampak pada operator lain. Namun Heru menegaskan, bahwa hal itu dijadikan pemacu kompetitor untuk dapat memberikan layanan yang serupa agar tetap menjaga eksistensinya.
Heru mengingatkan kepada operator lain untuk tidak meluncurkan layanan apabila belum siap sepenuhnya serta dari segi jaringan belum sebesar Telkomsel. Karena hal demikian dapat menurunkan nilai di mata pengguna. (TYO)