Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Jepang berencana memperpanjang subsidi bensin, gas alam, dan listrik hingga akhir Maret 2024. Kebijakan tersebut akan diumumkan dalam waktu dekat.
Dilansir dari Reuters pada Jumat (13/10/2023) kebijakan subsidi bahan bakar minyak (BBM) tadinya akan berakhir pada akhir 2023.
Menurut beberapa sumber yang diwawancarai Reuters, perpanjangan subsidi BBM akan dimasukkan ke dalam paket ekonomi yang sedang disusun oleh kabinet Perdana Menteri Fumio Kishida.
Kishida berharap paket ekonomi yang baru ini dapat mendongrak dukungan untuk kabinetnya. Pihak pemerintah saat ini sedang mencari sumber dana untuk paket ekonomi tersebut.
Subsidi bensin, listrik, dan gas alam dipandang sebagai hal yang mendesak. Tokyo ingin mengurangi beban perusahaan Jepang untuk menjaga momentum ekspansi ekonomi.
Pada Agustus, pemerintah memutuskan untuk memperpanjang subsidi BBM sampai akhir tahun di tengah kenaikan harga energi dan melemahnya nilai tukar yen. Dua faktor tersebut meningkatkan biaya impor bahan bakar.
Meski demikian, banyak pihak yang mempertanyakan kebijakan subsidi. Mereka khawatir langkah tersebut akan memberikan tekanan kepada anggaran pemerintah. (WHY)
