Djairan
IDXChannel - Presiden AS, Joe Biden akan menaikkan tarif pajak perusahaan (corporate tax) untuk pertama kalinya dalam 25 tahun terakhir. Rencana itu mendapat dukungan dari orang terkaya di dunia, Jeff Bezos.
CEO Amazon tersebut akan mendukung rencana Biden yang akan menaikkan pajak untuk membiayai proyek infrastruktur besar-besaran di Negeri Paman Sam. Nilai investasi tersebut mencapai USD2 triliun atau setara Rp29.000 triliun.
"Kami mendukung pemerintahan Biden yang akan berinvestasi pada infrastruktur Amerika," ucap Bezos dikutip dari CNN, Kamis (8/4/2021).
Bezos berharap Partai Demorat dan Republik bisa bersatu menggolkan rencana tersebut. "Sekarang saatnya bekerja sama mewujudkan ini. Kami menyadari investasi ini membutuhkan dukungan dari semua pihak," katanya.
Dukungan Bezos dinilai cukup mengejutkan miliarder yang selama ini menentang upaya menaikkan pajak, termasuk untuk membiayai program ambisius Biden. Tarif pajak perusahaan di Amerika saat ini sekitar 21 persen.
Biden dan Amazon pernah berseteru soal pajak pada 2019. Biden saat itu mengkritik perusahaan raksasa e-commerce tersebut yang tak membayar pajak meskipun pendapatannya besar. Amazon saat itu menyerang balik pernyataaan Biden dengan mengklaim telah membayar pajak USD2,6 miliar sejak 2016.
Tahun lalu, Biden yang saat itu masih menjadi kandidat Presiden AS kembali menyinggung pajak Amazon. Dia mengatakan, perusahaan yang dikomandoi Bezos itu seharusnya mulai membayar pajak.
Amazon kembali menegaskan selama ini perusahaan membayar pajak. Pada 2019, Amazon membayar USD1 miliar kepada pemerintah federal. Pada 2020, Amazon membayar USD1,7 miliar setelah meraih laba bersih USD21,3 miliar.
(SANDY)
