Pramono mengatakan bahwa terkait pengganti Tjahjo nantinya akan ada pembahasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Jadi untuk pengganti Pak Tjahjo tentunya ini keputusan bersama karena Bapak Presiden yang mempunyai hak prerogatif mendapatkan masukan dari PDI-Perjuangan dari Bu Mega. Karena memang yang digantikan itu kebetulan juga kader PDI-Perjuangan dan itu memang alokasi untuk PDI-Perjuangan," ujar Pramono Anung di Kompleks Istana, Jakarta, Senin (8/8/2022).
(IND)