"Sudah, itu yang sudah pasti 17," ungkap Jokowi.
Presiden pun kembali menegaskan bahwa kehadiran para kepala negara maupun kepala pemerintahan pada KTT G20 di Bali kali ini merupakan suatu kehormatan, mengingat kondisi dunia yang sedang tidak kondusif.
"Saya kira dalam posisi normal itu biasa yang hadir juga 17-18, ini posisi yang tidak normal, dunia sangat sulit, semua negara sangat sulit. Kalau kehadirannya sampai sejumlah itu saya kira juga sangat bagus, sangat bagus," ucapnya.
Selain itu, Jokowi menyatakan, Indonesia siap untuk menerima para tamu dan menyelenggarakanKTT G20 yang akan digelar pada 15-16 November 2022 di Bali.
"Jadi ini sudah H-7, saya sudah cek dari pagi tadi sampai titik-titik yang paling kecil sudah kita cek semuanya dan saya ingin menyatakan kita siap menerima tamu-tamu G20," tegas Jokowi.
(FAY)