"Mitratel perusahaan yang kuat, kami siap bersaing dan kami lebih siap dibanding yang lain,” ucap Teddy.
Baca Juga:
Emiten menara itu di sepanjang 2022 mencatat laba bersih Rp1,78 triliun naik 29,3 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2021 sebesar Rp 1,38 triliun.
Kenaikan ini ditopang dari pendapatan yang naik 12,5 persen menjadi Rp7,72 triliun. Adapun dari sisi EBITDA naik sebesar 18,5 persen menjadi 6.142 triliun disbanding periode yang sama tahun 2021
sebesar Rp 5,18 triliun.
(SLF)