Kasus Covid-19 Melonjak, Gibraltar Batalkan Perayaan Natal dan Larang Warganya Adakan Pertemuan

Lebih dari 118% populasi Gibraltar telah divaksinasi penuh terhadap COVID-19, dengan angka ini melampaui 100% karena dosis yang diberikan kepada orang Spanyol yang melintasi perbatasan untuk bekerja atau mengunjungi wilayah tersebut setiap hari. 

Baca Juga:

Jokowi Minta Kepala Daerah Imbau Warganya Tak Liburan Natal dan Tahun Baru

Seluruh populasi orang dewasa Gibraltar telah divaksinasi penuh sejak Maret, dan penggunaan masker masih diperlukan di toko-toko dan di transportasi umum. 

Gibraltar saat ini membagikan dosis booster kepada orang berusia di atas 40-an, petugas kesehatan, dan “kelompok rentan” lainnya, serta memberikan vaksin kepada anak-anak berusia antara lima dan 12 tahun. 

Baca Juga:

Dies Natalis ke-67, Unair Gelar Sunatan Massal di Surabaya

Demikian pula negara-negara yang divaksinasi dengan baik juga telah melaporkan lonjakan infeksi COVID-19 baru-baru ini. Di Singapura, di mana 94% dari populasi yang memenuhi syarat telah divaksinasi, kasus serta lonjakan kematian ke rekor tertinggi pada akhir Oktober, dan sejak itu sedikit mereda. Di Irlandia, di mana sekitar 92% dari populasi orang dewasa divaksinasi penuh, kasus COVID-19 dan kematian akibat virus meningkat dua kali lipat sejak Agustus.

(SANDY)

Baca Juga:

Menhub: Jangan Sampai Kasus Covid Melonjak Usai Natal dan Tahun Baru