Taufan Sukma/IDX Channel
IDXChannel - Pemerintah optimistis kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia bakal mampu melewati angka 11 juta hingga 2023 mendatang.
Optimisme tersebut didasarkan pada tren positif yang telah terjadi dalam beberapa waktu terakhir, sehingga diyakini bakal dapat berlanjut, bahkan meningkat, hingga momen natal dan tahun baru (nataru) nanti.
"Terlihat tren yang sangat kuat dan kita berdoa akhir tahun akan tembus kunjungan wisata 11 juta wisman," ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, Senin (20/11/2023).
Menurut Sandiaga, saat ini ekspor produk ekonomi kreatif berada pada angka USD11,8 miliar, dengan nilai tambah ekonomi kreatif juga menunjukkan jumlah yang signifikan, yaitu telah menuju angka Rp1.300 triliun.
Pertumbuhan nilai tambah ekonomi kreatif tersebut, dikatakan Sandiaga, terjadi di sektor transportasi pergudangan, jasa dan lainnya, serta penyediaan akomodasi, makanan dan minuman.
Selain itu, hasil Expert Survey untuk outlook Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada 2024 disebut Sandiaga juga menunjukkan hasil yang positif. Pakar menilai bahwa industri pariwisata dan ekonomi kreatif memperlihatkan tren yang positif.
"36 persen (pakar) optimistis 2024 akan bisa melewati angka sebelum pandemi," tutur Sandiaga.
Sandiaga menjelaskan, devisa dari produk ekonomi kreatif telah mencapai USD17,4 miliar, untuk tahun ini, dengan Amerika Serikat (AS) masih menjadi tujuan ekspor terbesar, lewat produk unggulan, seperti fesyen, kriya dan kuliner.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sendiri telah menargetkan devisa produk ekonomi kreatif bakal mencapai USD27 miliar pada 2024 mendatang.
"Strateginya dengan mempromosikan salah satunya dengan Indonesia Spice Up The World maupun dengan program-program untuk mendorong ekspor ekonomi kreatif," tegas Sandiaga. (TSA)
