Selain itu, Shana juga mengajak publik untuk menyerukan tagar #RinduLabuanBajo sehingga Labuan Bajo selalu diingat sebagai destinasi yang wajib dikunjungi setelah pandemi mereda.
Promosi kampanye #RinduLabuanBajo yang dilakukan BOPLBF melalui penampilan “Animal Pop Komodo”, sebuah tari kontemporer kreasi anak muda Pulau Komodo dan Pulau RInca, mendapat apresiasi dari Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.
“Animal Pop Komodo” dikatakan terinspirasi dari kegiatan inkubasi program Aksilarasi 2020 subsektor seni pertunjungkan, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf.
Talkshow, pemenasan musik, Sasando, dan pameran ekonomi kreatif karya para pelaku UMKM di Labuan Bajo juga digelar pada kampanye tersebut. Menparekraf mengatakan, ini adalah upaya bersama untuk mempromosikan Labuan Bajo, yang merupakan salah satu dari lima destinasi super prioritas.
“Melalui kampanye #RinduLabuanBajo, kami ingin memastikan kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo ke depan akan lebih berkualitas dan berkelanjutan," kata Menparekraf.