Shifa Nurhaliza Putri
IDXChannel - Layanan perbankan untuk para sultan biasanya memang berbeda dengan nasabah perbankan lainnya. Biasanya, para nasabah yang bisa dikatakan sebagai “sultan” adalah nasabah prioritas.
Mengapa disebut prioritas? Sesuai dengan namanya, Priority Customer Service menawarkan kesempatan khusus bagi nasabah yang terdaftar sebagai nasabah prioritas, tentunya peluang dan layanan yang ditawarkan bank jauh lebih banyak dibandingkan nasabah biasa.
Nasabah prioritas adalah layanan yang ditawarkan bank kepada nasabah yang ingin mendapat prioritas dalam menangani berbagai kebutuhan di bank. Namun tentunya tidak semua pelanggan menjadi pelanggan layanan khusus ini.
Bank menetapkan persyaratan khusus bagi nasabah yang ingin menerima layanan khusus ini. Persyaratan masing-masing bank penyedia layanan tentu berbeda. Namun, yang jelas program dan layanan ini hanya untuk nasabah dengan simpanan besar.
Keuntungan Layanan Perbankan untuk Para Sultan
Tentu saja, menjadi pelanggan pilihan memiliki keuntungannya sendiri. Juga, tidak semua orang bisa menjadi pelanggan tertentu karena persyaratan yang ditetapkan. Apa keuntungan menjadi nasabah utama bank?
1. Nasabah Prioritas Memiliki Layanan Perbankan Khusus
Antrian bank yang berliku membuat nasabah malas mengurus berbagai kebutuhan perbankan. Namun berbeda dengan nasabah layanan khusus, mereka tidak harus antre untuk menerima layanan perbankan.
Bank memiliki jalur khusus untuk nasabah prioritas, yang tidak dapat digunakan oleh nasabah lain. Oleh karena itu, sementara nasabah tetap harus berdiri di bank, nasabah khusus menerima layanan perbankan khusus. Bahkan, tak jarang mereka bersenang-senang di ruangan khusus dengan minuman dan makanan ringan.
2. Mendapatkan Promo Suku Bunga
Diskon khusus pelanggan lainnya adalah diskon bunga. Ini adalah manfaat paling menarik dari layanan pelanggan prioritas. Nasabah berkesempatan mendapatkan suku bunga yang lebih rendah untuk berbagai pinjaman.
3. Kemudahan Konsultasi dengan Personal Banker
Pelanggan prioritas juga dapat bernegosiasi dengan bankir pribadi tentang berbagai masalah seperti rencana investasi, asuransi, dana pensiun, dan lainnya. Mereka tidak perlu menyewa asisten keuangan pribadi karena masalah keuangan diurus oleh bankir pribadi.
