Carlos Roy Fajarta Barus
IDXChannel - Kapuskes TNI, Mayjen TNI Budiman di Wisma Atlet Kemayoran mengungkapkan meskipun saat ini status Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC-19) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta berstatus lockdown sampai saat ini masih menerima pasien positif Covid-19 dan WNI yang baru kembali dari luar negeri untuk menjalani proses karantina.
"Selama lock down tetap menerima pasien, sampai masa pandemi berakhir. Lock down itu sebagai respon pemerintah untuk memastikan tidak ada penularan lebih jauh dari pasien atau nakes yang ada di RSDC-19," ujar Budiman, Jumat (17/12/2021) siang kepada awak media di RSDC-19 Wisma Atlet Kemayoran.
Ia kemudian menjelaskan terkait alur WNI yang baru saja berpergian dari luar negeri dan diarahkan untuk menjalankan proses karantina di RSDC-19 Wisma Atlet Kemayoran.
"Jadi setelah dilakukan screening di KKP mereka diwajibkan karantina. Apabila ada ternyata positif maka dikirim di rujuk ke RSDC wisma atlet sebagai pasien. Kalau tidak positif harus karantina. Lama waktu karantina saat ini sudah ditetapkan menjadi 10 hari," jelas Budiman.
Lebih lanjut ia mengungkapkan tempat karantina ada di Wisma Atlet Pademangan, pasar rumput, Nagrak, dan hotel yang ditunjuk dengan pengawasan Satgas Covid-19.
"Sebenarnya yang di Kemayoran ini (RSDC-19 Wisma Atlet Kemayoran) untuk mengantisipasi lonjakan pasien positif Covid-19. Namun karena meningkat drastis jumlah WNI dari luar negeri, ada 2 Tower di RSDC Wisma Atlet Kemayoran yang digunakan untuk karantina WNI pelaku perjalanan dari luar negeri," ucap Budiman.
