Shifa Nurhaliza
IDXChannel - Sumber kekayaan Gibran Rakabuming, putra pertama Presiden Joko Widodo ini tengah ramai diperbincangkan. Putra pertama Presiden Republik Indonesia ini menjabat sebagai Walikota Solo. Dia mengikuti jejak ayahnya untuk terjun ke dunia politik.
Terlepas dari segalanya, ia juga memiliki nama yang sukses di dunia bisnis. Sebelum terjun ke dunia politik, namanya lebih dikenal sebagai pengusaha besar, seperti Kaesang Pangarep. Kedua bersaudara itu tidak memainkan game saat mengelolanya.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Kelembagaan Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tahun 2020, kekayaan orang nomor satu di Solo ini mencapai Rp21.152.810.130. Setahun setelah dilantik sebagai Wali Kota Solo, kekayaannya meningkat menjadi sekitar Rp4,1 miliar.
Harta warisan putra pertama Presiden Jokowi tercatat sebesar Rp 25.297.783.659. Mengklaim kepemilikannya untuk periode 2021 hingga 31 Januari 2022, Gibran memiliki sejumlah aset tidak bergerak dan tidak bergerak.
Harta tidak bergerak terdiri dari beberapa tanah serta bangunan di wilayah Kota Surakarta dan Kabupaten Sragen, senilai Rp17.339.000.000. Gibran juga tercatat memiliki harta bergerak lain, serta kas dan setara kas, senilai Rp8.000.369.663.
Sedangkan harta bergerak Gibran berupa kendaraan pribadi senilai Rp 682.000.000. Beberapa kendaraan milik Gibran, yakni tiga sepeda motor dan lima mobil. Ada 3 unit sepeda motor Gibran Rakabuming Raka dengan harga mulai dari Rp5 juta hingga Rp40 juta.
Sumber Kekayaan Gibran Rakabuming
1. Chilli Pari
Chilli Pari merupakan proyek pertama Gibran di bidang kuliner yang beroperasi dalam bentuk catering. Untuk memulai bisnis yang luar biasa ini, ia mengambil risiko dengan pinjaman bank. Seiring berjalannya waktu, perjuangan untuk mendirikan jasa katering telah membuahkan hasil yang sangat baik. Kini, Chilli Pari telah berkembang untuk menampung berbagai macam kebutuhan pernikahan, mulai dari gedung, dekorasi pengantin, kenang-kenangan dan lainnya.
2. Markobar
Menyadari bahwa masyarakat Indonesia tidak bisa mengabaikan jajanan martabak, Gibran pun memanfaatkan kesempatan ini dengan bekerja sama dengan rekannya Arif Setyobudi untuk membangun Markobar pada tahun 2014. Kreativitasnya yang besar dalam menyajikan martabak dengan berbagai rasa membuat markobar diapresiasi oleh banyak orang. Untuk memuaskan rasa penasaran setiap orang untuk mencicipi markobar, saat ini Gibran telah memiliki 33 cabang yang tersebar di 15 kota besar di empat pulau besar di seluruh Indonesia.
3. Pasta Buntel
Pasta buntel adalah kafe yang dibangun oleh putra Solo Agnar Juan, Jefrry Lintang dan Sri Palgunadi. Sesuai dengan namanya, kali ini perusahaan makanan tersebut menjual pasta yang dibuat dengan resep masakan Indonesia, seperti sambal ijo, sambal ijo, dll. Menariknya, sajian Pasta Buntel ini langsung melejit harganya di pasaran.
4. Icolor
Tak hanya jago bisnis kuliner saja, Gibran juga menjajal bisnis di bidang lain yakni bisnis layanan smartphone khusus Apple. Bisnis jasa yang bernama Icolor, tidak seperti jasa reparasi smartphone biasa, harus ke toko, tukang reparasi Icolor datang ke rumah dan bekerja langsung dengan pemiliknya.
5. Goola
Perusahaan kuliner Gibran yang saat ini banyak menarik perhatian adalah Goola. Bukan itu saja, bisnis minuman beku dan minuman dingin lainnya ini sudah mendapat Rp 71 miliar dari perusahaan modal ventura Alpha JWC Ventures.
Dengan dana tersebut, Gibran menyiapkan sejumlah rencana matang untuk pertumbuhan Goola, termasuk rencana untuk membuka 15 toko pada akhir tahun 2019 dan membuka 100 toko pada tahun 2020. Selain itu, Gibran juga akan membuka toko Goola di beberapa negara Asia Tenggara lainnya. .
Selain kelima usaha tersebut, suami Selvi Ananda juga memiliki beberapa usaha sampingan yaitu Mommilk. Bahkan ada beberapa bisnis lainnya juga yang dijalankan bersama sang adik, Kaesang Pangarep, di antaranya ada jas hujan ‘Tugas Negara Bos’, aplikasi Madhang, Ternak Kopi, dan Mangkoku. (SNP)
