IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melampiaskan kekesalan terkait keuangan negara yang banyak dibelanjakan produk impor ketimbang produk dalam negeri. Bahkan Jokowi tak segan mengucapkan kata 'bodoh'.
Hal itu disampaikan Jokowi saat meluncurkan Kartu Kredit Pemerintah Domestik dan QRIS Antarnegara yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (29/8/2022).
"Saya udah pesen betul saya pesan betul sangat lucu sekali, sangat bodoh sekali kalau uangnya yang dikumpulkan oleh pemerintah baik dari pajak maupun PNBP masuk menjadi APBN, masuk menjadi APBD kemudian belanjanya produk-produk impor," kata Jokowi pada acara tersebut.
Jokowi pun meminta tolong kepada LKPP agar terus memantau perkembangan belanja yang dilakukan baik pemerintah pusat ataupun daerah.
"Ini yang terus kepala LKPP saya sampaikan berkali-kali agar sistem yang mengawal ini betul-betul segera bisa selesai dan daerah semuanya dengan semangat yang sama, membeli produk-produk dalam negeri," jelasnya.
Meski begitu, Jokowi mengapresiasi langkah pemerintah pusat dan daerah yang telah merealisasikan target untuk belanja produk dalam negeri dengan total Rp 400 triliun.
"Kemarin yang sudah komitmen lebih dari 800 triliun, realisasi sudah lebih dari 400 triliun, sudah lebih dari target, tapi kalau bisa masuk ke 800 triliun itu dan betul-betul produknya itu produk dalam negeri apalagi produk lokal apalagi produk UMKM, pergerakan ekonomi di bawah ini akan kelihatan," tutup Jokowi. (RRD)