sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menteri Erick Pastikan Program 'Bersih-bersih' Tak Sekadar Jargon

Economics editor Suparjo Ramalan
25/07/2022 18:51 WIB
semangat transformasi perusahaan pelat merah juga diyakinkannya bukan sebatas semboyan saja.
Menteri Erick Pastikan Program 'Bersih-bersih' Tak Sekadar Jargon (foto: MNC Media)
Menteri Erick Pastikan Program 'Bersih-bersih' Tak Sekadar Jargon (foto: MNC Media)

Salah satu implementasi dari transformasi BUMN adalah perampingan perusahaan. Erick Thohir menargetkan, jumlah BUMN terus dipangkas hingga menyisakan 30 perseroan saja.

Erick mengakui ada perusahaan yang secara operasional dan struktur keuangan terus merugi dan tidak sehat. Karena itu Kementerian BUMN akan melakukan efisiensi dengan merampingkan jumlah perusahaan.

"Kita sudah membuktikan, banyak (BUMN) bukan berarti sehat, justru dengan efisiensi, transparansi, tata kelola perusahaan yang baik, dan perbaikan model bisnis, Alhamdulillah transformasi yang dijalankan hari ini sudah mendapatkan hasil yang baik," tutur Erick, kepada media.

Tercatat, ada 108 BUMN yang dirampingkan menjadi 41 perusahaan. Dalam cetak biru Kementerian BUMN, Erick Thohir menargetkan jumlah BUMN terus berkurang hingga menyisakan 30 perusahaan.

Dia menyebut perbaikan kinerja BUMN dapat terlihat jelas dalam peningkatan kontribusi bagi negara yang mencapai Rp1.198 triliun selama 3 tahun terakhir atau naik Rp60 triliun pada saat pandemi Covid-19. (TSA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement