sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menteri ESDM Beberkan Dua Poin Kesepakatan KTT G20 dalam Percepatan Transisi Energi

Economics editor Rizky Fauzan
29/11/2022 16:41 WIB
Menteri ESDM mengatakan ada dua poin khusus terkait transisi energi yang disepakati oleh pemimpin negara dalam KTT G20 pada awal November lalu.
Menteri ESDM Beberkan Dua Poin Kesepakatan KTT G20 dalam Percepatan Transisi Energi. (Foto: MNC Media)
Menteri ESDM Beberkan Dua Poin Kesepakatan KTT G20 dalam Percepatan Transisi Energi. (Foto: MNC Media)

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mendukung penuh upaya MKI untuk mengonsolidasikan lini energi dari hulu hingga hilir yang ada di tanah air demi transisi energi. Hal ini penting dilakukan untuk mendorong kemandirian energi yang akan berimbas pada kesejahteraan masyarakat. 

"Kita membangun ekosistem yang kondusif untuk berkolaborasi dan berinvestasi. Untuk itu di sini MKI adalah "soko guru" dari ekosistem ketenagalistrikan kita. MKI adalah kekuatan yang luar biasa agar transisi energi bisa berjalan dengan baik," ujarnya. 

Dalam upaya ini, PLN telah berkomitmen melalui Rancangan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) yang paling hijau sepanjang sejarah. Yakni dengan target 51,6 persen tambahan pembangkit berbasis EBT atau sekitar 20,9 GW hingga 2030 serta membangun ekosistem kendaraan listrik dalam negeri.

"Pemanasan global adalah masalah kita bersama. Jadi, MKI mari kita berkolaborasi, mari menyelaraskan derap langkah kita agar kita bisa maju bersama," kata dia.

Sementara itu, Ketua Umum MKI, Evy Haryadi menuturkan ada urgensi dalam mendiversifikasi sistem energi secara cepat untuk melakukan transisi energi. Untuk itu seluruh pihak perlu memanfaatkan sumber daya di dunia secara harmonis. 

"MKI mengajak para pemangku kepentingan sektor energi untuk melakukan pendekatan less carbon melalui pengembangan EBT dan sumber daya fosil secara harmonis," ujarnya.  

Dia melanjutkan, MKI akan mendorong penggunaan teknologi yang efisien dan bersih dalam mendukung pengurangan emisi karbon secara global. Selain itu, transisi energi secara global mendorong pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan masa depan energi yang lebih bersih. 

"Konferensi ini dirancang untuk mendiskusikan peluang dan tantangan serta memberikan solusi untuk persoalan yang timbul dalam transisi energi," kata Haryadi. 

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement