Shifa Nurhaliza
IDXChannel - Larangan mudik lebaran 2021 nyatanya juga berlaku bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI). Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah meminta kepada para pekerja migran Indonesia yang bekerja di berbagai negara agar berbesar hati menunda rencana mudik lebaran pada tahun ini.
Sebab, meski pemerintah terus berupaya mengatasi pandemi dan program vaksinasi tengah berjalan, namun situasi dinilai belum kondusif. Selain itu, perjalanan panjang pekerja migran dari negara penempatan ke indonesia memungkinkan pekerja tertular Covid-19.
“Tentu banyak PMI yang ingin mudik karena rindu dengan keluarga yaitu ibu, bapak anak, dan kerabat lainnya di kampung halaman. Dalam kesempatan ini, saya sangat berharap, meminta agar niat mudik ditunda dulu. Kemungkinan tertular covid-19 dalam perjalanan masih sangat besar karena penerbangan yang panjang dan lama menuju tanah air. Kasian jika keluarga di kampung ikut terkena nantinya,” kata Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, seperti dikutip program Market Opening IDX Channel, Selasa (20/4/2021).
Ida juga meminta pekerja migran untuk berpikir panjang, jika memaksakan mudik lebaran, sebab bisa tidak diterima kembali di negara tempat mereka bekerja sangat besar. Hal ini dikarenakan banyak negara yang memberlakukan persyaratan ketat.
“Permohonan maaf kepada ibu dan bapak di kampung bisa melalui video call atau telpon. Uang lebaran untuk anak-anak bisa di transfer, hadiah-hadiah bagi mereka bisa dikirimkan via pos. Banyak cara yang aman untuk menunjukkan cinta dan ridha kita kepada keluarga,” pungkasnya.
(SANDY)
