"Untuk seluruh anggota TNI dan Polri seluruh Pangdam, saya minta kalian betul-betul lihat di lapangan saat kalian memberikan paket obat dan bansos tersebut. Jangan ada yang kalian lewatkan," katanya.
Pembagian sudah dilaksanakan sejak minggu lalu. Terdapat tiga paket obat yang didistribusikan untuk mereka yang melaksanakan isolasi mandiri dan juga yang berada dalam perawatan di rumah sakit (RS). Bansos juga sudah mulai dibagikan di berbagai daerah.
Meski demikian, Luhut mengakui ketersediaan obat terapi bagi pasien Covid-19 masih terbatas. Keterbatasan obat disebabkan tingkat produksi dari Holding BUMN Farmasi masih pada kisaran 22 juta dosis per bulan. Sementara, untuk memenuhi kebutuhan saat ini perusahaan harus memproduksi di kisaran 30-50 juta dosis per bulan.
Karena itu, per Agustus 2021 pemerintah melalui PT Bio Farma (Persero) akan menambah stok obat-obatan hingga mencapai 30-50 juta dosis per bulan. (NDA)