"Hambatan perdagangan meningkat, dengan beberapa negara berkembang menghadapi tarif yang sangat tinggi sebesar 40 persen, meskipun hanya mewakili satu persen dari arus perdagangan global," ujarnya.
"Proteksionisme mungkin tak terelakkan, tetapi setidaknya harus rasional," katanya.
Guterres menguraikan empat prioritas untuk aksi internasional: sistem perdagangan dan investasi global yang adil, pembiayaan untuk negara-negara berkembang, teknologi dan inovasi untuk merangsang ekonomi, dan menyelaraskan kebijakan perdagangan dengan tujuan iklim.
Guterres mengumumkan pembentukan Forum Sevilla tentang Utang, yang bertujuan mengatasi krisis utang di negara-negara berkembang.
Dia mendorong penurunan biaya dan risiko pinjaman, serta dukungan yang lebih cepat bagi negara-negara yang menghadapi kesulitan utang.