Advenia Elisabeth/MPI
IDXChannel - Krisis pandemi Covid-19, tak menutup pintu rejeki bagi developer rumah subsidi dan tapak. Sebab, sejak 2020 hingga sekarang jenis rumah tersebut masih menjadi primadona kalangan menengah.
Presiden Direktur PT Triniti Dinamik Tbk, Samuel Stepanus mengatakan, rumah tapak dan rumah subsidi tidak begitu terdampak negatif dari pandemi Covid 19, lantaran perkembangan dua jenis perumahan ini dinilai cukup stabil. Ia menyebut, seperti rumah Citra Maja sudah bisa menjual lebih dari 18.000 rumah selama satu hingga dua tahun terakhir.
"Sehingga dari contoh itu bisa dilihat tidak semua properti developer terkena dampak negatif. Terkhusus kelas menengah ke bawah tetap memiliki market. Hal itu juga disebabkan karena tak jauh dari kebutuhan primer manusia adalah papan," tuturnya dalam Market Review di IDX Channel, Kamis (10/6/2021).
Ia menambahkan, karena ini adalah kebutuhan primer, kalangan kelas menengah bisa diprediksi akan memilih rumah subsidi, ataupun rumah tapak untuk di beli. "Pertumbuhan dua rumah itu masih baik soalnya,"tambahnya.
"Untuk para developer rumah subsidi maupun tapak tidak perlu khawatir,karena bagi masyarakat menengah masih banyak yang membutuhkan tempat tinggal guna melengkapi kebutuhan papannya" imbuhnya. (TIA)
