IDXChannel - Pertumbuhan ekonomi di kawasan Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) diproyeksikan sebesar 3,1 persen pada 2025.
Menurut laporan Analisis Tren Regional APEC terbaru, angka ini sedikit lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya.
Dilansir dari Xinhua pada Jumat (31/10/2025), peningkatan ini didukung oleh perdagangan yang tangguh dan permintaan yang kuat untuk barang-barang berteknologi tinggi.
Namun, laporan tersebut memperingatkan pertumbuhan dapat melambat menjadi 2,9 persen pada 2026, salah satunya karena tingginya utang publik.
Perdagangan tumbuh pesat pada paruh pertama 2025, dengan nilai ekspor dan impor masing-masing meningkat sebesar 6,5 persen dan 6,1 persen.
Pertumbuhan ekspor diperkirakan akan melambat menjadi sekitar satu persen tahun depan karena ketegangan perdagangan yang masih berlanjut, prediksi laporan tersebut.
Utang pemerintah di kawasan APEC diproyeksikan akan melebihi 110 persen dari PDB pada 2026, peningkatan yang signifikan dari perkiraan sebelumnya. (Wahyu Dwi Anggoro)