sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Perpadi Ungkap Alasan Harga Gabah Naik di Penggilingan

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
04/03/2024 14:40 WIB
Ketua Umum Perpadi Sutarto Alimoeso mengatakan saat ini jumlah penggilingan padi di Indonesia terlalu banyak.
Perpadi Ungkap Alasan Harga Gabah Naik di Penggilingan. (Foto: MNC Media)
Perpadi Ungkap Alasan Harga Gabah Naik di Penggilingan. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Ketua Umum Perpadi Sutarto Alimoeso mengatakan saat ini jumlah penggilingan padi di Indonesia terlalu banyak, hal tersebut tidak seimbanng dengan kapasitas produksi padi secara nasional sendiri.

"Kapasitas penggilingan padi sudah hampir empat kali lipat dari kapasitas produksi padi di dalam negeri, hal ini yang menyebabkan harga (gabah) mahal karena terjadi persaingan (antara penggilingan)," ujar Sutarto dalam Rapat Koordinasi Pengamanan dan Harga Pangan Jelang Puasa dan Idul Fitri 2024 di Jakarta, Senin (4/3/2024).

Sutarto menjelaskan saat ini setidaknya 169 ribu lebih penggilingan padi di Indonesia, 95% atau sekitar 161 ribu diantaranya merupakan penggilingan kecil yang tersebar di desa-desa.

Menurutnya ketidak seimbangan antara jumlah penggilingan padi yang saat ini cukup banyak dengan kapasitas produksi padi yang kurang masih membuat penggilingan harus berebut gabah dengan yang lainnya. Hal inilah yang juga menjadi kontributor dalam membentuk harga gabah yang lebih tinggi di tingkat penggilingan.

Lebih lanjut dijelaskan, kondisi naiknya harga gabah di tingkat penggilingan inilah yang turut membentuk harga beras di pasar yang juga mengalami kenaikan. Sebab disebutkan, harga beras yang ada di pasar merupakan representasi 2 kali lipatnya harga gabah.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement