Suparjo Ramalan
IDXChannel - PT Pertamina (Persero) dan perusahaan asal Jepang, Nippon Export and Investment Insurance (NEXI) memulai kerja sama ihwal percepatan inisiatif transisi energi di Jepang dan Indonesia.
Melalui penandatangan MoU, Pertamina dan NEXI membuka peluang untuk mengeksplorasi potensi pemanfaatan asuransi NEXI dalam proyek transisi energi. Selain itu, memanfaatkan berbagai sumber energi dan teknologi.
Direktur Keuangan Pertamina, Emma Sri Martini mengatakan, MoU bertujuan membentuk kerangka kerja antara Pertamina dan NEXI yang mendukung perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Jepang.
Lalu, memfasilitasi transisi energi, hingga memperkuat kerja sama dalam memenuhi kebutuhan pendanaan Pertamina.
"Dalam mencapai keamanan, keterjangkauan, dan keberlanjutan energi, Pertamina secara strategis mengarahkan transisinya menuju operasi karbon yang lebih rendah dan sumber energi baru dan terbarukan," beber Emma, Jumat (15/12/2023).
"Namun, upaya ini menghadapi tantangan seperti teknologi, kemampuan, dan pendanaan," lanjut dia.
Kemitraan dengan NEXI diharapkan dapat mengatasi kendala pendanaan tersebut. Kolaborasi itu bertujuan untuk menjadi upaya bersama, mendorong kemajuan nyata menuju terwujudnya transisi energi yang berkelanjutan.
Emma juga menekankan bahwa kolaborasi ini tidak hanya berfokus pada urusan korporat, karena keduanya juga bertujuan mendukung target pemerintah mencapai Net-Zero Emission (NZE).
Dengan memanfaatkan rekam jejak proyek Pertamina dan hubungan bilateral yang kuat dengan Jepang, asuransi perdagangan dan fasilitas kredit NEXI siap meningkatkan aktivitas investasi dalam transisi energi, sejalan dengan tujuan lebih luas dari Asia Zero Emission Community dan gerakan global menuju sistem energi yang berkelanjutan dan rendah karbon. (NIA)
