“Sinergi dengan Krakatau Steel merupakan bagian penting dari upaya bersama untuk memperkuat ekosistem BUMN. Melalui kerja sama ini, PT PPA akan menjadi sentra pengadaan untuk BUMN manufaktur dalam Klaster Danareksa-PPA, sehingga dapat memberikan akses suplai bahan baku baja dengan harga terbaik dan proses yang efisien,” ungkap Direktur Utama PT PPA, Yadi Jaya Ruchandi.
Sejatinya, PT PPA akan menjadi center of procurement yang menjamin ketersediaan bahan baku baja kepada BUMN manufaktur. Pada tahap awal, volume kebutuhan baja dari BUMN manufaktur di PT PPA mencapai 15.000 ton, dan di tahun-tahun ke depan diharapkan akan bertambah signifikan. (TYO)