Dalam MoU dengan Karbon Korea ini, Darmawan menambahkan, kedua pihak sepakat untuk segera melakukan studi bersama terkait pengembangan energi berkelanjutan, sharing knowledge dan peningkatan kapasitas pegawai PLN.
Dijelaskan juga bahwa studi bersama ini merambah tidak hanya dari sisi teknis, tetapi juga komersial CCUS.
Selain itu, PLN juga tetap membuka pintu kerjasama dengan berbagai pihak lain terkait implementasi CCUS. Darmawan mengatakan besarnya biaya implementasi menjadi kendala penerapannya. Untuk itu, diperlukan kolaborasi dengan berbagai pihak dan insentif dari pemerintah agar penerapan teknologi CCUS lebih terjangkau.
Advisor Korea Carbon, Won-Dong Cho mengutarakan apresiasinya atas upaya transisi energi yang gencar dilakukan PLN pada masa Darmawan Prasodjo menjabat. Dirinya mengatakan MoU ini adalah merupakan langkah lanjutan dari pertemuan yang telah dilakukan sebelumnya.
”Saya harus mengucapkan terima kasih kepada PLN di bawah kepemimpinan Pak Darmawan. Ini adalah awal, kami mencoba, dan kali ini kami hadir di Jakarta untuk komitmen,” kata Won-Dong Cho.