IDXChannel - Harga rumah di Hong Kong diproyeksi mengalami penurunan pada 2024. Melansir South China Morning Post, Selasa (19/12/2023), meskipun prospek suku bunga positif, CGS-CIMB Securities memperkirakan penurunan sebesar 3 persen, sementara UBS sebesar 10 persen.
Direktur pelaksana dan kepala properti China dan Hong Kong di CGS-CIMB Securities, Raymond Cheng, menilai meningkatnya pembeli dari China daratan, serta pelonggaran oleh pemerintah dan kenaikan sewa akan memberikan dukungan penurunan terhadap harga rumah di Hong Kong.
Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) mempertahankan suku bunga acuannya sebesar 5,75 persen pada Kamis, mengikuti langkah Federal Reserve AS, mengisyaratkan biaya pinjaman yang lebih rendah akan berakhir.
HKMA telah mengikuti jejak The Fed sejak 1983 dalam kebijakan suku bunga yang dirancang berdasarkan sistem nilai tukar terkait untuk mempertahankan patokan mata uang lokal terhadap dolar AS.
Cheng berpendapat 77 persen The Fed akan menerapkan penurunan suku bunga pertamanya pada Maret tahun depan. Saat ini, pasar memperkirakan penurunan suku bunga sebesar 75 basis poin pada 2024.
"Hal ini juga akan menjadi hal baik bagi saham pengembang di Hong Kong," tambahnya.