"Kita lihat ada beberapa event liburan meningkat bisa di 30-50% dari kapasitas sebelumnya yang dirawat.Kita harus siap siaga semuanya. Kita dapat menyiapkan peningkatan hingga 50% atau lebih," tutur Tugas Ratmono.
Ia menyebutkan pihaknya menyiapkan 5.994 tempat tidur untuk menghadapi potensi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur panjang Idul Fitri dan arus balik di ibukota Jakarta.
"Kita punya 4 - 5 ribu lebih kamar. Yang kita siapkan 5.994 kamar. Dengan ada 929 terisi, maka kita punya kapasitas 5 ribu lebih. Ini cukup aman kapasitas nya kalau ada lonjakan kasus Covid-19," jelas Tugas Ratmono.
Lebih lanjut ia menjelaskan pihak pengelola RSDC-19 Wisma Atlet Kemayoran juga dapat menyiapkan tempat tidur bahkan hingga 10.000 bed.
"Tapi kalau ada lonjakan tinggi, maka kapasitas bisa penuh, kita dapat kembangkan menjadi 10 ribu tempat tidur," kata Tugas Ratmono.