Iqbal Dwi Purnama
IDXChannel - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah memulai proses pembangunan relokasi rumah warga yang rusak berat akibat gempa di Cianjur, yang terjadi beberapa waktu lalu.
Pembangunan dilakukan di atas lahan yang telah disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur seluas 32,5 hektare.
"Kami menugaskan PT Brantas Abipraya untuk segera bekerja. Lokasinya di Cilaku, sekitar 2,5 ha dan di Mande sekitar 30 ha. Saat ini sedang dikerjakan empat unit, dari total 200 unit Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) dengan struktur tahan gempa," ujar Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, dalam keterangan resminya, Senin (5/12/2022).
Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, proses pembangunan tersebut ditargetkan sudah bisa rampung bulan ini, sehingga serah terima tahap I sebanyak 80 unit sudah bisa dilakuka pada akhir tahun.
"Pekerjaan dilaksanakan secara paralel untuk pekerjaan pondasi, instalasi Risha, pekerjaan arsitektur, jalan, saluran, dan air bersih. Selanjutnya untuk serah terima tahap II sebanyak 120 unit ditargetkan pada minggu ketiga Januari 2023," ujar Iwan.
