“Seperti Sumba, harganya sangat mahal, penerbangan hanya sebentar pakai baling-baling, tapi harganya sangat luar biasa dan ini salah satu yang dikeluhkan,” tuturnya.
Dia menegaskan, kenaikan harga tiket pesawat domestik tentunya saja berdampak negatif pada industri pariwisata di Indonesia. Pihaknya pun akan melakukan lintas kementerian dan lembaga, maskapai penerbangan, serta beberapa kebijakan intensif dengan pemerintah daerah.
“Kita ingin agar lebih tiket pesawat lebih banyak opsi penerbangan ke destinasi wisata,” pungkasnya.
(YNA)