sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Soal Harga Gabah Melonjak, Jokowi: Petani Senang, yang Beli Enggak Senang

Economics editor Suparjo Ramalan
08/10/2023 19:00 WIB
Jokowi mengatakan harga Gabah Kering Giling (GKG) dan Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani melonjak cukup signifikan. Hal itu membuat senang petani.
Soal Harga Gabah Melonjak, Jokowi: Petani Senang, yang Beli Enggak Senang. (Foto: MNC Media)
Soal Harga Gabah Melonjak, Jokowi: Petani Senang, yang Beli Enggak Senang. (Foto: MNC Media)

IDXChannel -  Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan harga Gabah Kering Giling (GKG) dan Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani melonjak cukup signifikan. Tingginya harga Gabah Kering Panen menjadi sebab tingginya harga beras di pasaran saat ini.

Adapun, rata-rata harga beras nasional pada Rabu (4/10/2024) berada di angka Rp14.450 per kilogram (kg). Mahalnya harga beras, lanjut Jokowi, membuat para pembeli alias konsumen tidak merasa senang.

Di sisi lain, para petani senang karena harga gabah yang melonjak. "Wah, petaninya senang harga gabahnya 73, ada 74, 75, sampai 76, gimana enggak seneng, petaninya seneng, ini yang enggak seneng pembeli berasnya," ujar Jokowi saat meninjau panen raya di Subang, Jawa Barat, dikutip di akun YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (8/10/2023).

Lebih lanjut, Jokowi memastikan operasi pasar terus dilakukan agar bisa menekan harga beras saat ini. "Harus kita atasi dengan memasok sebanyak-banyaknya ke pasar agar harga bisa turun," lanjut dia.

Sejauh ini, harga beras di pasaran masih cukup tinggi. Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), rata-rata harga beras nasional pada Rabu hari ini berada di angka Rp14.450 per kilogram.

Angka tersebut lebih tinggi dari Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk zona satu yang ditetapkan pemerintah yakni Rp 10.900 per kg untuk beras medium dan Rp 13.900 per kg untuk premium. Adapun zona satu meliputi Jawa, Lampung, Sumsel, Bali, NTB, dan Sulawesi.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement