IDXChannel - Menteri Keuangan Sri Mulyani akan mengubah PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau SMI menjadi sebuah lembaga bak World Bank bagi pemerintah daerah (Pemda).
Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Luky Alfirman mengatakan, SMI akan menjadi lembaga yang memberikan pembiayaan bagi pembangunan daerah untuk Pemda.
"Saat ini kami sedang mencoba mentransformasi SMI, menjadi semacam World Bank bagi daerah. Jadi, di sini kliennya itu ya daerah, pemdanya," ujar Luky dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi XI DPR di Jakarta, Rabu (8/2/2023).
Transformasi ini diharapkan bisa mengurangi ketergantungan pemda pada anggaran dari pemerintah pusat yang biasanya melalui Transfer ke Daerah (TKD).
"Dengan demikian, pemda sudah bisa memiliki opsi, bukan hanya tergantung dari TKD atau anggaran pusat," ungkap Luky.
Dia mengingatkan, implementasi dari spirit yang terkandung dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD).
"Salah satu spirit dari UU HKPD ini adalah bagaimana pemda bisa mengeksplor pembiayaan alternatif, jadi bukan hanya terkait TKD, kita juga buka, karena pembiayaan seperti pinjaman, obligasi, sukuk, dan yang lainnya tetap kita dorong terus," tambah Luky.
Hanya saja, pembiayaan pinjaman dari SMI ini, lanjut dia, tidak bersifat memaksa. Karena, pembiayaan SMI ini berupa dukungan yang bisa memudahkan pemda dalam mencari alternatif pembiayaan.
"Ini semua tergantung dari inisiatif daerahnya, karena misal kita tidak bisa memaksa daerah X harus mengambil obligasi, tapi kita tentu ingin memfasilitasi dan membantu mereka untuk mencari alternatif pembiayaan, salah satunya termasuk pinjaman SMI," pungkasnya.
(DES)