sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sukses Raup Laba Rp6,6 Triliun, Wamen BUMN Ingatkan PLN Lanjutkan Efisiensi

Economics editor Oktiani Endarwati
31/08/2021 14:14 WIB
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berhasil mencetak laba sebesar Rp6,6 triliun oada Semester I-2021.
Sukses Raup Laba Rp6,6 Triliun, Wamen BUMN Ingatkan PLN Lanjutkan Efisiensi. (Foto: MNC Media)
Sukses Raup Laba Rp6,6 Triliun, Wamen BUMN Ingatkan PLN Lanjutkan Efisiensi. (Foto: MNC Media)

SAIDI (System Average Interruption Duration Index) merupakan angka atau indeks durasi padam yang dialami konsumen dalam kurun waktu tertentu. Sementara SAIFI (System Average Interruption Frequency Index) merupakan angka atau indeks frekuensi padam yang dialami konsumen dalam kurun waktu tertentu.

Dari Januari hingga Juni 2021, dari target SAIDI 430 menit per pelanggan, PLN berhasil menurunkannya hingga hanya 273 menit per pelanggan. Sementara untuk SAIFI, dari target 9 kali per pelanggan, PLN berhasil menurunnya hingga hanya 3 kali per pelanggan.

PLN juga terus mendorong digitalisasi untuk mengakselerasi tercapainya visi perusahaan untuk menjadi perusahaan kelas dunia. Digitalisasi membuat PLN bisa bergerak dengan cara pikir baru, cara berkomunikasi yang lebih efisien, cara memonitor yang lebih luas jangkauannya dan lebih terintegrasi, dan juga cara pengambilan keputusan yang lebih cepat.

Beberapa capaian program digitalisasi yang berhasil mendorong kinerja ialah transformasi Dispatch Opimization dan Digital Procurement. Transformasi Dispatch Opimization menjadikan pengaturan sistem kelistrikan andal, kualitas dan ekonomis.

Sementara transformasi Digital Procurement menjadikan proses pengadaan terdigitalisasi secara end to end sehingga proses menjadi lebih transparan, simpel, dan efisien. Pahala juga berharap PLN ke depan terus melanjutkan efisiensi dengan melakukan inovasi dan investasi yang tepat guna.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement