IDXChannel - PT Jasamarga Related Business (JMRB) menyiapkan tempat ibadah khusus yang tidak menggunakan scan barcode PeduliLindungi. Tujuannya agar pengguna yang tidak mampu menunjukan ponsel atau lupa membawa ponselnya dapat tetap bisa beribadah.
General Manager Perencanaan dan Pengendalian Operasional PT JMRB, Meta Herlina mengatakan penggunaan scan barcode untuk memasuki tempat ibadah dalam rangka penerapan protokol di rest area. Meski demikian jasa marga juga telah menyiapkan tempat ibadah khusus yang di perlu melakukan scan barcode untuk memasukinya.
"Jika tidak mampu menunjukkan/membawa ponsel untuk aplikasi Peduli Lindungi, maka pengelola telah menyiapkan tempat khusus agar pengguna jalan dapat tetap melakukan ibadah. Jadi, ibadah tetap diperbolehkan, hanya saja diberi tempat khusus," ujar Meta Herlina dalam pernyataan tertulisnya, Senin (27/12/2021).
Meta menjelaskan penerapan scan barcode PeduliLindungi lindungi tersebut dilakukan untuk menciptakan rasa aman kepada seluruh pengguna jalan tol. Terlebih memasuki puncak libur natal dan tahun baru 2022 yang membuat geliat aktivitas di jalan tol meningkat.
Jika merujuk data pengguna jalan tol pada musim libur Nataru tahun ini tercatat pada 24 Desember 2021 saja sudah terjadi peningkatan sebesar 7,6% menjadi 1.276.008 kendaraan jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya November yang mencapai 1,1 juta kendaraan.