sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Temuan 1.296 Klaster Covid Sekolah, IDI: Semoga Faskes Tidak Dibanjiri Anak-anak

Economics editor Binti Mufarida
23/09/2021 22:00 WIB
IDI mengungkap penemuan klaster Covid-19 pada pelaksanaan PTM ini menjadi perhatian dan mengkhawatirkan.  
Temuan 1.296 Klaster Covid Sekolah, IDI: Semoga Faskes Tidak Dibanjiri Anak-anak (Dok.MNC Media)
Temuan 1.296 Klaster Covid Sekolah, IDI: Semoga Faskes Tidak Dibanjiri Anak-anak (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) mencatat  per 20 September 2021 tercatat dari 46.500 sekolah yang melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) ada 2,8% atau 1.296 sekolah yang melaporkan adanya klaster Covid-19.

Ketua Satuan Tugas COVID-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Zubairi Djoerban mengatakan penemuan klaster Covid-19 pada pelaksanaan PTM ini menjadi perhatian dan mengkhawatirkan.  

Apalagi, kata Zubairi, banyak siswa di bawah 12 tahun yang belum mendapatkan perlindungan dari vaksinasi berisiko lebih terpapar Covid-19. “Ini yang dikhawatirkan. Apalagi siswa di bawah 12 tahun-yang akan menghadapi peningkatan risiko infeksi tanpa perlindungan vaksin,” katanya lewat media sosial pribadinya, Kamis (23/9/2021).

Zubairi pun mengatakan agar segera dilakukan mitigasi agar fasilitas kesehatan atau medis tidak dibanjiri oleh anak-anak yang terpapar Covid-19.

“Semoga kita punya mitigasi untuk ini sehingga fasilitas medis tidak dibanjiri anak-anak. Jangan buru-buru. Sabar,” tegasnya.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement