Diketaui, AS dan Iran telah terlibat dalam perundingan nuklir secara tidak langsung di Wina yang dinilai dapat mengarah pada penghapusan sanksi terhadap penjualan minyak Iran.
Jepang dan Australia mengatakan pada Kamis (24/2) bahwa mereka siap untuk memanfaatkan cadangan minyak mereka, bersama dengan negara-negara anggota Badan Energi Internasional lainnya, jika pasokan global berkurang karena krisis di Ukraina.
"Harga minyak mentah Brent kemungkinan masih akan naik di atas USD100 per barel sampai pasokan alternatif yang signifikan tersedia, misalnya kesepakatan nuklir Iran atau lebih banyak stok di AS." kata Analis Eurasia Group. (TIA)