IDXChannel - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi sektor paling terpukul sejak pandemi covid-19 terjadi. Menteri BUMN telah menerapkan tiga jurus untuk melindungi UMKM dari kebangkrutan.
Erick membeberkan, tiga langkah yang dilakukan perseroan negara (BUMN) untuk membantu UMKM di tengah ketidakpastian ekonomi dan kesehatan saat ini. Ketiganya adalah pendanaan, pendampingan, dan akses.
"Kementerian BUMN fokus melalui tiga hal. Satu, bagaimana kita memastikan pendanaan untuk UMKM tetap berjalan. Lalu kedua, pendampingan, dan ketiga coba membuka akses," ujar Erick dalam sebuah rekaman yang diterima, Kamis (26/8/2021).
Ihwal pendanaan, pemerintah melalui Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara) memberikan penyaluran berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR). Himbara sendiri menjadi kontributor terbesar dalam pelaksanaan KUR 2021. Kontribusi Himbara mencapai 92 persen dari target KUR pemerintah sebesar Rp253 triliun.
Sementara itu, sepanjang 2020 KUR yang disalurkan Himbara mencapai Rp188,11 triliun. Nilai kredit itu bahkan diklaim lebih besar dibandingkan penyaluran dari bank swasta.