Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Toshiba, perusahaan elektronik asal Jepang, berencana memangkas hingga 4.000 pekerja di Negeri Sakura tersebut.
Dilansir dari Reuters pada Kamis (16/5/2024), pemutusan hubungan kerja (PHK) massal ini merupakan bagian dari langkah restrukturisasi yang dilakukan pemilik baru.
Toshiba angkat kaki dari bursa saham Jepang pada Desember 2023 karena pengambilalihan senilai USD13 miliar oleh konsorsium yang dipimpin oleh Japan Industrial Partners (JIP).
Sebelumnya, Toshiba dilanda berbagai skandal dan kesulitan keuangan.
Restrukturisasi ini mencakup hingga 6% dari tenaga kerja Toshiba di Jepang. Perusahaan juga akan merelokasi kantor pusatnya dari Tokyo ke Kawasaki. Pemilik baru Toshiba menargetkan margin laba operasional sebesar 10% dalam tiga tahun.
Sejumlah perusahaan Jepang telah mengumumkan PHK massal dalam beberapa bulan terakhir termasuk pembuat mesin fotokopi Konica Minolta, perusahaan kosmetik Shiseido, dan perusahaan elektronik Omron.
