Suparjo Ramalan
IDXChannel - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menjanjikan tarif pasang iklan di halte bakal makin terjangkau. Sebab, perusahaan itu telah menggandeng City Vision, korporasi media luar ruang asal Indonesia.
TransJakarta dan City Vision baru saja memperluas kerja sama terkait bus shelter advertising network. Dengan kerja sama itu, kedua perusahaan bakal menyulap beberapa halte menjadi immersive experience.
“Wah, enggak bisa komen (tarif iklan di bus TransJakarta) cuman very-very affordable,” ujar Kepala Divisi Pemasaran Transjakarta, Mahal Rivero, kepada MNC Portal, saat ditemui di kawasan Halte Tosari, Jakarta Pusat, Senin (25/3/2024).
Mahal mengatakan pihaknya tengah meningkatkan pendapatan non tiket atau non fare box (NFB) revenue, di luar subsidi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Salah satu skema dari NFB yang digalakkan BUMD ini dengan menyewakan ruang-ruang iklan di halte.
PT Transjakarta membuka diri terhadap para agensi atau perusahaan yang ingin mempromosikan produk-produknya melalui ruang iklan di halte.
