Ferdi Rantung
IDXChannel - PT Asuransi Tri Pakarta (TRIPA) membidik target premi bruto sebesar Rp2 triliun pada 2026. Target tersebut lebih besar dari capaian sepajang 2025 yang diperkirakan tembus Rp1,7 triliun.
"Untuk tahun depan, kalau TRIPA ini sekarang produksinya kira-kira Rp1,7 triliun lah setahun ini ya. Kami berharap tahun depan kami mencapai Rp2 triliun," kata G.C. Koen Yulianto, Direktur Utama PT Asuransi Tri Pakarta, saat peresmian kantor cabang baru di Jakarta, Jumat (5/12/2025).
Guna meraih target tersebut, meresmikan relokasi Kantor Cabang Pondok Indah ke gedung baru di Fatmawati City Emerald, Jakarta Selatan. Inisiatif ini untuk meningkatkan kualitas layanan serta komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah, mitra bisnis, dan seluruh pemangku kepentingan.
"Nah salah satu pendukungnya cabang Pondok Indah. Karena cabang Pondok Indah itu memegang sekitar 10 persen dari seluruh produksi," tuturnya.
Koen mengatakan relokasi ini merupakan bagian dari penataan ulang layanan perusahaan. Gedung baru yang terdiri dari tiga lantai dinilai lebih efisien, sehingga alur komunikasi internal dapat berlangsung lebih cepat.
“Kami berharap ruang kerja yang lebih terbuka dan terintegrasi ini membantu tim memberikan layanan yang lebih responsif kepada para broker,” ujarnya.
Koen menegaskan, cabang Pondok Indah memang dibentuk khusus untuk menangani layanan bagi broker. Menurutnya, broker menjadi salah satu kanal penting dalam bisnis asuransi umum, sehingga perusahaan perlu memastikan kualitas layanan yang lebih tertata.
Selain penataan fasilitas fisik, Tri Pakarta mengupayakan peningkatan kualitas layanan melalui penyempurnaan sistem, pembaruan perangkat kerja, serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia. Seluruh pembenahan itu dilakukan agar proses penutupan polis, pengelolaan klaim, hingga konsultasi risiko dapat berjalan lebih lancar.
"TRIPA berharap peningkatan fasilitas dan ruang kerja dapat berbanding lurus dengan kinerja bisnis," ungkapnya.
Koen menyebut relokasi ini sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk bertransformasi menghadapi dinamika industri asuransi umum. Dengan layanan yang semakin mudah diakses, pihaknya berharap kehadiran kantor baru ini dapat mempererat hubungan dengan para broker sekaligus memperluas jangkauan layanan kepada nasabah di Jakarta Selatan.
“Transformasi tidak hanya soal teknologi, tetapi juga cara kami membangun hubungan dengan mitra. Dengan fasilitas baru ini, kami ingin memastikan layanan yang diberikan benar-benar mencerminkan profesionalisme dan kesiapan kami membantu nasabah mengelola risiko,” kata Koen.
