sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tutup Channel Berbayar di Indonesia, Ini Efeknya Terhadap Bisnis Disney di Dunia

Economics editor Anggie Ariesta
07/08/2021 17:49 WIB
Disney akan menutup 18 saluran TV kabelnya di Indonesia pada 1 Oktober 2021 mendatang.
Tutup Channel Berbayar di Indonesia, Ini Efeknya Terhadap Bisnis Disney di Dunia. (Foto: MNC Media)
Tutup Channel Berbayar di Indonesia, Ini Efeknya Terhadap Bisnis Disney di Dunia. (Foto: MNC Media)

Menurut firma riset media Parrot Analytics menunjukkan bahwa pada minggu kedua bulan April, program Disney Plus menyumbang lima dari enam acara yang paling banyak ditonton di Singapura. Ini termasuk: "The Falcon and the Winter Soldier", "WandaVision", "The Mandalorian", "Modern Family" Disney/ABC, dan "Grey's Anatomy".

Penutupan lima layanan TV kabel olahraga Disney juga dapat berimplikasi pada kesepakatan hak olahraga dan pemiliknya. Di antara penawaran olahraga utama saluran tersebut adalah untuk Formula 1 dan Australia Open, USA Open, Prancis Open dan Wimbledon. Sedangkan Disney menutup saluran olahraganya di Taiwan pada 2020. (TYO)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement