sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Warren Buffett Mundur, Pemegang Saham Berkshire Hathaway Campur Aduk Sambut Era Baru

Economics editor Ibnu Hariyanto
04/05/2025 22:01 WIB
Pemegang saham Berkshire Hathaway dihadapkan dengan perasaan campur aduk usai Warren Buffett mengumumkan akan mundur sebagai CEO di akhir 2025.
Pemegang saham Berkshire Hathaway dihadapkan perasaan campur aduk usai Warren Buffett mengumumkan akan mundur sebagai CEO di akhir 2025. (Foto: iNews Media)
Pemegang saham Berkshire Hathaway dihadapkan perasaan campur aduk usai Warren Buffett mengumumkan akan mundur sebagai CEO di akhir 2025. (Foto: iNews Media)

“Salah satu nilai utama dari Berkshire adalah aura Buffett. Kepergian beliau mungkin akan mengubah cara pasar memandang perusahaan ini,” ujar Kepala Investasi di Siebert.NXT,  Mark Malek.

Senada dnegan Mark Malek, investor dari Denver Richard Casterline merasa kehilangan figur yang sangat berpengaruh dan karismatik tersebut.

Meski begitu, beberapa pemegang saham lain optimistis terhadap kepemimpinan Greg Abel di masa depan. Investor dari Neuberger Berman, Daniel Hanson menilai bahwa Buffett telah merancang transisi ini dengan hati-hati agar tidak merusak warisan hidupnya. Beberapa bahkan membandingkan transisi ini dengan saat Steve Jobs menyerahkan Apple kepada Tim Cook.

Selama dipimpin oleh Buffett, Berkshire Hathaway mencatatkan kinerja luar biasa dengan imbal hasil tahunan yang dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan indeks S&P 500. 

Nama Buffett begitu besar. Setiap kali dia membeli saham baru, harga saham tersebut biasanya langsung naik meski bukan lagi yang aktif melakukan pembelian.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement