UEFA saat itu mendenda Chelsea sebesar 8,6 juta poundsterling atau setara Rp172 miliar pelanggaran historis terhadap peraturan Financial Fair Play (FFP). Denda itu sudah dibayarkan sehingga Chelsea terhindar dari sanksi Financial Fair Play.
Lalu November 2023, muncul potensi pelanggaran keuangan Chelsea selama era Abramovich setelah dokumen-dokumen bocor. Dokumen itu mengungkap serangkaian pembayaran senilai puluhan juta pound perusahaan-perusahaan terkait Abramovich kepada entitas-entitas dengan kesepakatan yang menguntungkan Chelsea.
Abramovich dipaksa menjual Chelsea menyusul sanksi dari pemerintah Inggris karena pro Rusia. Invasi Rusia ke Ukraina terjadi pada Februari 2022.
(Ibnu Hariyanto)