Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Disney melaporkan pendapatan yang lebih tinggi dari perkiraan pada periode April-Juni 2024. Bisnis streaming mencatat laba perdana, namun sektor taman hiburan mengalami tekanan.
Dilansir dari AFP pada Kamis (8/8/2024), raksasa sektor hiburan tersebut membukukan pendapatan sebesar USD23,2 miliar atau sekitar Rp370 triliun kuartal lalu, melampaui perkiraan analis sebesar USD23,1 miliar. Sementara itu, laba keseluruhan mencapai USD2,6 miliar.
"Ini adalah kuartal yang kuat bagi Disney, didorong oleh hasil yang sangat baik di segmen hiburan kami baik di box office maupun di direct-to-consumer (DTC)," kata Kepala Eksekutif Disney Bob Iger dalam pernyataannya.
"kami mencapai profitabilitas di bisnis streaming kami untuk pertama kalinya dan satu kuartal lebih cepat dari target kami sebelumnya," katanya.
Unit streaming perusahaan, yang meliputi Disney+, Hulu, dan ESPN+, melaporkan laba operasional sebesar USD47 juta.
