Dibalut warna perak, kursi sport karbon, mobil jenis ini merupakan item yang paling dicari di kalangan kolektor mobil Ferrari. Dibangun pada 1994, Ferrari 355 yang terbakar merupakan model awal dari jenisnya, yang diproduksi pada 1994-1999.
Dari sisi performa, Ferrari 355 dibekali mesin V8 3.5 liter dengan naturaly aspirated yang menghasilkan tenaga puncak 381 hp dan torsi maksimal 363 Nm. Untuk mencapai 0-100 km/jam hanya dalam 4,5 detik.
Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang dengan transmisi manual 6 percepatan yang dapat mencapai kecepatan tertinggi 295 km/jam. Dikabarkan jika dalam kondisi terbaik, Ferrari F355 bisa memiliki banderol USD130 ribu (Rp1,9 miliar).
Oleh karena itu, kasus ini sangat disayangkan, padahal Tarek Salah dan pemilik mobil sedang dalam perjalanan ke mekanik pemilik untuk memastikan bahwa semuanya bekerja sempurna.
Dalam unggahan Instagram miliknya, Tarek Salah mengatakan ia masih tidak yakin apa yang salah dari mobil itu, tetapi mencurigai injektor bahan bakar yang rusak.
Tetapi, banyak kasus di Amerika Serikat Ferrari melakukan penarikan akibat beberapa sistem di bagian mesin tidak bekerja dengan baik. Namun, penarikan ini hanya berlaku untuk model yang dibuat dari tahun 1995 hingga 1999.