Intip Enam Wisata Alam yang Tak Kalah Menarik dari Bromo

IDXChannel - Gunung Bromo tengah ditutup total karena kebakaran yang berawal dari area Bukit Teletubbies berimbas pada pariwisata di kawasan tersebut. Banyak wisatawan yang akhirnya tidak bisa menikmati keindahan alam di destinasi tersebut.

Meski begitu, wisatawan masih bisa menikmati destinasi wisata alam lain di Jawa Timur. Masih ada kawasan-kawasan lainnya yang tidak kalah menarik. 

Baca Juga:

Foto Prewedding Jadi Penyebab Kebakaran di Gunung Bromo, Cek Aturannya

Berikut enam rekomendasi wisata alam di Jawa Timur yang tidak kalah menarik dari Gunung Bromo yang saat ini masih ditutup karena kebakaran:

1. Kawah Ijen

Kawah Ijen Banyuwangi atau Gunung Ijen adalah objek wisata yang populer bagi kalangan wisatawan baik domestik hingga mancanegara (Wisman). Berada di ketinggian 2.386 meter di atas permukaan laut (mdpl) yang tidak jauh dari Gunung Merapi, 

Baca Juga:

Perputaran Uang Miliaran Rupiah Terhenti akibat Kebakaran Gunung Bromo

Salah satu yang tidak boleh dilewatkan saat ke Kawah Ijen adalah menyaksikan blue fire. Ini merupakan fenomena alam yang sangat langka.

Disebut blue fire karena kamu bisa melihat api biru dan fenomena ini hanya dapat kamu lihat di Indonesia juga Islandia.

Baca Juga:

Sempat Sehari Dibuka, Wisata Gunung Bromo Kembali Ditutup Total akibat Kebakaran 

Lokasinya berada di perbatasan beberapa kota Jawa Timur, tempat ini menjadi salah satu daya tarik yang wajib dikunjungi. Alamatnya ada di Perbatasan antara Kabupaten Bondowoso dan Banyuwangi Jawa Timur.

2. Bukit Mahadewa

Bukit Mahadewa di Bondowoso jadi salah satu destinasi wisata Instagramable seperti di kota lainnya. Di sini ada banyak spot foto kekinian, yang menawarkan pemandangan hijaunya bukit yang indah. Tempat ini pun menjadi destinasi wajib wisatawan saat ke Bondowoso.

Ada baiknya untuk datang ke bukit ini pagi-pagi sembari menikmati sunrise. Lokasinya berada di Desa Kupang Kecamatan Curandami, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

3. Pantai Kali Uluh

Pantai Kali Uluh ini kerap disebut-sebut sebagai pantai yang masih 'perawan', karena tak banyak orang tahu dan letaknya pun cukup tersembunyi. Ditambah lagi dengan pemandangan di sekitarnya, menjadikan tempat tersebut semakin eksotis.

Pantai Kali Uluh berlokasi di Area Sawah & Hutan, Klesem, Kebonagung, Pacitan. Terdapat juga spot-spot instagramable yang akan semakin membuat hasil foto Anda kian epik juga menarik.

4. Pantai Klayar

Selanjutnya ada Pantai Klayar berlokasi di Kalak, Sendang, Donorojo, Sendang, Donorojo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Pemandangan di pantai ini juga tak kalah mengesankan dengan yang lainnya, terdapat hamparan pasir putih semakin memperindah kawasan tersebut.

Selain itu, pantai ini juga terkenal dengan semburan airnya. Yang mana gulungan ombak akan menabrak bebatuan karang, sehingga terciptalah semburan tersebut. Jika fenomena ini sedang terjadi, tak jarang para pengunjung memanfaatkannya sebagai spot foto anti mainstream.

5. Kayangan Api 

Kayangan Api ini letaknya berada di tengah-tengah hutan Bojonegoro. Lokasi tepatnya ada di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Dikutip dari channel YouTube Appro Channel, Kayangan Api ini sudah ada sejak Kerajaan Majapahit yakni peninggalan dari Kriyokusumo. Ia adalah salah satu empu atau sesepuh pada masa itu.

Letak api abadi ini berada di tengah-tengah kompleks yang konon adalah peninggalan dari empu Kriyokusumo. Api ini ditimbun oleh bebatuan, agar tidak menyembur terlalu tinggi yang khawatir bisa membahayakan.

"Bojonegoro adalah petilasan Ki Kriyokusumo ia pembuat keris," kata pemilik channel YouTube tersebut.

Kayangan Api ini sebenarnya adalah semburan gas yang keluar dari perut bumi. Kemudian terbakar dengan sendirinya atau secara alami. Sehingga pantas saja jika api tersebut hingga sekarang masih terus berkobar.

6. Telaga Rambut Monte

Destinasi wisata alam di Blitar selanjutnya adalah Telaga Rambut Monte. Telaga ini memiliki pemandangan yang menakjubkan berupa air telaga berwarna biru yang indah dan memesona.

Tak hanya itu, di dalam telaga ini juga terdapat ikan purba yang diyakini dan menjadi mitos masyarakat setempat sebagai ikan dewa-dewa.

Jarak tempat ini dari pusat kota berjarak sekitar 30 hingga 40 menit perjalanan dari pusat kota. Telaga Rambut Monte menyuguhkan pemandangan alam yang indah dan menawan. Lokasinya berada di Desa Krisik, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

(FRI)