sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kisah Diah Permatasari Bangun Bisnis Fesyen saat Pandemi Covid-19

Ecotainment editor Syifa Fauziah/MPI
26/04/2024 19:55 WIB
Diah Permatasari menjadi salah satu pembicara di acara Kartini Pasar Modal yang digelar oleh IDX Channel di Main Hall BEI, Jakarta, Jumat (26/4/2024).
Kisah Diah Permatasari Bangun Bisnis Fesyen saat Pandemi Covid-19. (Foto IDXChannel)
Kisah Diah Permatasari Bangun Bisnis Fesyen saat Pandemi Covid-19. (Foto IDXChannel)

IDXChannel - Artis cantik Diah Permatasari menjadi salah satu pembicara di acara Kartini Pasar Modal yang digelar oleh IDX Channel di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (26/4/2024).

Dalam kesempatan itu, ia menceritakan awal dirinya terjun ke dunia bisnis fesyen. Alih-alih para pengusaha tiarap saat pandemi, Diah justru baru membangun usaha. 

“Pas pandemi saya pengin ada kesibukan, tapi kita kan dilarang ketemu, saya ingin berkarya. Akhirnya dengan sahabat saya kita sama-sama sekolah di Esmod sekolah mode,” ujar Diah.

Diah menuturkan, saat sekolah fesyen, ia mempelajari banyak hal, mulai dari cara membuat baju, menjahit, hingga membuat pola.

“Dari situ akhirnya menghargai penjahit,” tambahnya.

Diah menceritakan ada salah satu gurunya yang menyuruh dia menjual produk. Ia mengaku awalnya takut, tapi karena dapat motivasi dari gurunya, dia pun jadi terpacu.

“Terus guru saya bilang jual produk jangan ke teman, tapi ke department store. Terus saya melamar ke beberapa department store, dari situ punya keberanian jadi wirausaha,” jelasnya.

Diah mengaku menjadi seorang pebisnis bukan hal yang mudah. Namun, itu membuatnya terpacu untuk terus berusaha.

“Kita juga belajar lebih mandiri, menghitung pengeluaran dan penghasilan, mengembangkan ide, membantu mendapatkan pendapatan keuangan keluarga juga,” ucapnya. 

Bisnis fesyennya itu, Diah biasanya merilis koleksi baju ready to wear. Kebanyakan busana tersebut banyak disukai orang.

“Saya lihat dari pangsa pasar, saya ikutin tren, saya bikin material brokat yang everlasting bisa acara apa saja. Saya lebih ke brokat dan lace,” pungkasnya.

(YNA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement