Intan Rakhmayanti
Sementara, analis IDC memperkirakan bahwa akan terdapat peningkatan sebesar 20% dari pendapatan video game global pada tahun 2020 menjadi 179,7 milyar dollar amerika. Hal ini dapat diartikan bahwa terdapat perubahan perilaku baru pada masyarakat saat pandemi dalam penggunaan video game.
Atas dasar itu, Bukalapak menilai bahwa kebutuhan video game saat ini semakin penting. Untuk itu, Bukalapak membuka inisiatif berkolaborasi dengan itemku, salah satu marketplace yang fokus pada video game.
Kolaborasi tersebut mendorong video game dapat diakses oleh semua orang di Indonesia."Saya setuju sepenuhnya dengan visi Bukalapak yakni untuk membangun ekonomi yang adil bagi semua, dan itulah mengapa kami memutuskan untuk berkolaborasi bersama mereka," ujar Denis Kim selaku CEO itemku, dalam keterangan tertulis, Selasa (11/5/2021).
Sementara itu, Chief Operations Officer Bukalapak Willix Halim, berharap dengan kolaborasi ini, pihaknya dan itemku dapat membantu mengkatalisasi kebutuhan akan digital gaming di Tanah Air. Dan juga dapat membuat video game lebih mudah diakses oleh setiap kalangan masyarakat di Indonesia.
"Salah satu tujuan kami selalu membantu meningkatkan penetrasi digital di Indonesia, dengan membantu menciptakan ekosistem digital yang baik," tuturnya.
